Selasa, 19 April 2011

Rapat Pemilihan Ketua Jurusan dan Wakil Senat

Kepemimpinan dalam suatu lembaga pendidikan adalah hal yang mutlak di perlukan. Ketika Bapak Joseph Ticoalu, terpilih dan di angkat sebagai Direktur Politeknik Pertanian Negeri Kupang, kepemimpinan di Jurusan MPLK, diserahkan kepada Ibu Maria Susana Medho selaku Pelaksana Harian (PLH) yang pada saat itu menjabat sebagai Sekretaris Jurusan.

Akhirnya pada tanggal 8 April 2011, Jurusan Manajemen Pertanian Lahan Kering, melaksanakan pemilihan Ketua Jurusan dan wakil senat. Seminggu sebelum pemilihan, telah disebarkan surat pernyataan kesediaan bagi para calon yang memenuhi syarat bagi kedua posisi tersebut. Salah satu syarat yang untuk menjadi ketua Jurusan dan wakil senat adalah Jabatan Fungsional minimal Lektor.



Dari 30 lebih surat kesediaan yang disebarkan, sayangnya hanya sebagian kecil surat yang dikembalikan, karena berbagai alasan, antara lain banyak calon yang saat itu tidak berada ditempat, karena tugas belajar, kantor dan sebagainya.

Akhirnya setelah melalui pemilihan yang demokratis, yang diikuti oleh 29 peserta rapat yang adalah dosen tetap jurusan MPLK, terpilih dua calon yang akan diajukan menjadi ketua Jurusan untuk di pilih oleh pimpinan Politani yaitu:
1. Maria Susana Medho, SP., MP
2. Chris Namah, SE., M.Si

Sementara dua wakil senat terpilih yang nantinya akan menyuarakan kepentingan jurusan MPLK di tingkat tertinggi di kampus politani adalah:
1. Jeriels Matatula, SHut., M.Sc
2. Donatus Kantur, SP., MP

Selamat kepada wakil senat terpilih, semoga mampu membawa aspirasi jurusan dalam rapat-rapat senat yang akan datang, dan untuk dua calon ketua Jurusan, mari kita berharap yang terbaik, dan apapun hasilnya semoga kepemimpinan yang baru ini mampu membawa jurusan MPLK lebih baik lagi sebagai suatu jurusan yang memiliki visi menjadi institusi pembelajaran vokasi pertanian semi ringkai terunggul
Maju terus Jurusan MPLK !

1 komentar:

  1. Salam jumpa dan salam sejahera bagi kita semua,
    Apa yang kita dengar dari pidato keNEGARAan tahun 2011? Bagaimana pembangunan sektor pertanian dan nasib petani kecil? saat ini para petani telah berusia lanjut, bagaimana masalah regenerasi petani? berapa banyak generasi muda bangsa yang bercita-cita dan melanjutkan pekerjaan sebagai petani? apakah ada jaminan kesejahteraan dari pemerintah terhadap generasi muda yang mau bertani? Tahun 2012 Indonesia akan menghadapi masalah KRISIS PETANI (crisis agriculturist) Bagamana sikap kampus Politani terhadap hal ini, terima kasih

    BalasHapus